Kamis, 06 Oktober 2011

GIZI BURUK

GIZI BURUK


Akhir-akhir ini kita dikejutkan dengan ditemukannya pasien–pasien yang masuk ke      rumah sakit dalam kondisi status Gizi Buruk. Umumnya pasien–pasien tersebut adalah balita. Dengan ditemukannya pasien–pasien dengan status Gizi Buruk, berarti kondisi di daerah asal pasien dinyatakan sedang mengalami KLB ( Kejadian Luar Biasa ).
Berdasarkan hal tersebut, masyarakat dihimbau agar lebih memperhatikan keadaan Gizi dalam keluarganya.
Mengapa kita perlu memperhatikan keadaan Gizi kita?  Seberapa pentingkah faktor Gizi  dalam kehidupan kita ?
Gizi merupakan salah satu faktor penentu utama kualitas sumber daya manusia. Gizi buruk tidak hanya meningkatkan angka kesakitan dan angka kematian tetapi juga menurunkan produktifitas, menghambat pertumbuhan sel-sel otak yang mengakibatkan kebodohan dan keterbelakangan.
Bagaimana dampak yang ditimbulkan akibat Gizi Buruk ?
Berbagai masalah yang timbul akibat Gizi buruk antara lain tingginya angka kelahiran bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah ( BBLR) Hal ini disebabkan, jika Ibu hamil menderita kurang Energi Protein akan  berpengaruh pada gangguan fisik,  mental dan kecerdasan anak, dan juga meningkatkan resiko bayi yang dilahirkan kurang zat besi. Bayi yang kurang zat besi dapat berdampak pada gangguan pertumbuhan sel-sel otak, yang dikemudian hari dapat mengurangi IQ anak.
Secara umum gizi buruk pada bayi, balita dan ibu hamil dapat menciptakan generasi yang secara fisik dan mental lemah. Dilain pihak anak gizi buruk rentan terhadap penyakit karena menurunnya daya tahan tubuh.

Serba-serbi Gizi Si Buah Hati


Serba-serbi Gizi Si Buah Hati

Tubuh yang kurus maupun pendek terjadi menyusul kurangnya zat gizi makro.



Anak Anda kurus? Tak perlu risau jika ia memiliki perbandingan berat badan dan tinggi badan yang seimbang. Namun, kurus juga bisa menjadi pertanda kurang gizi makro.

Demikian juga anak pendek. Anak yang tingginya tidak sesuai dengan usianya kemungkinan telah mengalami malnutrisi dalam jangka panjang. "Sejak 2007, angka kejadiannya masih belum turun sampai sekarang," ucap Dr dr Saptawati Bardosono MSc.

Baik kurus maupun pendek terjadi menyusul kurangnya zat gizi makro. Termasuk dalam kelompok ini adalah zat energi, protein, dan lemak. "Untuk mengatasinya, kita harus memperkenalkan jenis-jenis makanan tradisional yang mudah ditemui di masyarakat," tutur Saptawati, yang menjabat sebagai sekjen Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI).

Pemberian makanan tambahan merupakan solusinya. Persoalannya, kadang anak sukar makan sebanyak porsi yang seharusnya. "Untuk itu, orang tua dapat menyediakan porsi yang lebih kecil, namun dicukupkan kebutuhannya dalam tiga sampai delapan kali pemberian makan, termasuk waktu kudapan," urai Saptawati, yang juga dokter dari Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).

Pada anak usia sekolah, PDGMI menganjurkan pemberian sarapan setiap hari. Langkah ini sekaligus menjadi solusi bagi anak yang kurus atau pendek. "Dengan sarapan bersama di sekolah, guru dapat membantu mengevaluasi menu makanan siswa," kata Saptawati.

Anak kurus atau pendek harus segera mendapat bantuan asupan gizi. Jika dibiarkan, prestasinya di sekolah bisa merosot. "Sebab, kondisi tersebut dapat mengganggu konsentrasi belajar anak," urai Saptawati yang pada 2003 meraih gelar PhD di bidang ilmu gizi dari SEAMEO-Tropmed, FKUI.

Bagaimana dengan anak-anak perkotaan yang telah terbiasa dengan makanan dengan cita rasa gurih yang kuat? Saptawati mengimbau agar orang tua tidak membuat masakan seperti itu tampak superior di mata anak. "Sebaiknya, perkenalkanlah anak dengan aneka ragam rasa makanan," tambahnya.

Untuk anak yang lidahnya sudah terlanjur terbiasa menyantap makanan yang digoreng dengan tepung, misalnya, Saptawati menganjurkan orang tua untuk mengakali kondisi tersebut. Siapkan saja makanan serupa dari dapur Anda. Yang dikhawatirkan dari gorengan di restoran ialah minyaknya yang telah dipakai berulang.

Di samping masalah kecukupan asupan protein, air terpantau sebagai komponen gizi utama yang sering terlupakan. Padahal, zat gizi makro ini paling banyak dibutuhkan. "Air juga tidak diproduksi sendiri oleh tubuh," komentar Prof Dr Ir Hardinsyah MS selaku ketua umum Pergizi Pangan Indonesia.

Sementara itu, di kalangan anak sekolah, masalah kekurangan minum juga jamak ditemui. Mereka berisiko dehidrasi jika tidak minum satu jam sekali. "Kurang cairan tubuh satu persen saja dapat membuat mereka mengalami gangguan mood. Dan, defisit dua persen bisa menurunkan daya ingat sesaat serta konsentrasi visualnya," imbuh Prof Lawrence Armstrong, ahli fisiologi dan pakar nutrisi dari Amerika Serikat.

Kontrasnya, kebiasaan minum di kalangan anak-anak menimbulkan masalah tersendiri. Ini terkait pilihan minuman yang mereka konsumsi. "Satu kaleng minuman bersoda memiliki kandungan 12 sendok gula," tutur Hardinsyah.

Kebiasaan ini dalam jangka panjang bisa menimbulkan masalah kesehatan pada anak, terutama terkait obesitas. "Inilah persoalan gizi ganda yang tengah dialami anak-anak," cetus Saptawati.

Di lain sisi, Saptawati melihat pemenuhan zat gizi mikro belum begitu dipandang penting oleh masyarakat. Buktinya, kasus anemia masih terus meningkat. "Itu karena kekurangan zat besi dan zinc," jelasnya.

Saptawati menjelaskan, daging merah merupakan sumber zat besi terbaik. Sebab, kandungannya lebih mudah diserap ketimbang zat besi yang ada pada sayuran hijau. "Andaikan anak terpantau mengalami anemia berat, ia memerlukan sirup zat besi untuk memperbaiki kondisinya," tandasnya. ed: nina chairani



Sepuluh Tanda Umum Anak Bergizi Baik

Menu harian anak hendaknya mengacu pada tumpeng gizi seimbang. Ini merupakan anjuran pola makan yang diperoleh dari aneka ragam pangan secara lengkap dan berimbang. Dengan begitu, tiap anggota keluarga, terutama anak, bisa hidup sehat, cerdas, dan terhindar dari berbagai penyakit.

Untuk memeriksa status gizi anak, PDGMI menyusun sepuluh tanda umum anak bergizi baik. Apa saja ciri-cirinya? Berikut penjelasan Dr dr Saptawati Bardosono MSc:
1. Anak sehat bertambah umur, dalam berat dan tinggi badan pun bertambah.
2. Postur tubuh tegap dan otot padat.
3. Rambut berkilau dan kuat.
4. Kulit serta kuku bersih dan tidak pucat.
5. Wajah ceria, mata bening, dan bibir segar.
6. Gigi bersih dan gusi merah muda.
7. Nafsu makan baik dan buang air besar teratur.
8. Anak bergerak aktif dan berbicara lancar sesuai umur.
9. Anak sehat itu penuh perhatian dan bereaksi aktif.
10. Anak dapat tidur nyenyak.


Peran Air di Piramida Gizi Seimbang

Anda pernah melihat piramida gizi seimbang? Diagram berbentuk kerucut atau tumpeng itu merupakan Pedoman Umum Gizi Seimbang. Belakangan, para ahli gizi medik gencar mengingatkan pentingnya memenuhi tingkatan dasar dari piramida tersebut.

Di tingkat satu piramida gizi seimbang, ada sumber zat tenaga. Termasuk di antaranya penganan sumber karbohidrat, yakni padi-padian, umbi-umbian, dan tepung-tepungan, sebanyak tiga sampai delapan porsi. "Berikutnya, terdapat tiga hingga lima porsi buah dan sayur sebagai sumber vitamin dan mineral," jelas Dr dr Saptawati Bardosono MSc selaku Sekjen Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia.

Di lapisan ketiga dari bawah, ada golongan protein nabati dan hewani. Lalu, di puncak tumpeng gizi seimbang makanan-dengan porsi yang sangat kecil-ada minyak, gula, lemak, dan garam. "Sebagai alas piramida adalah air minum," jelas Saptawati.

Air, lanjut Saptawati, merupakan salah satu zat gizi yang vital bagi kesehatan. Air berperan di hampir semua proses metabolisme dan sistem kekebalan tubuh. Untuk hidup sehat dan aktif, tubuh memerlukan minimal dua liter air atau setara dengan delapan gelas.

Hanya saja, sebagian masyarakat belum memahami peran air di kehidupannya. Kenyataan itu terpotret dalam The Indonesian Hydration Study (THIRST) dengan 1.200 responden di enam kota. "Dari situ terlihat dehidrasi kronik terjadi di Indonesia dan dialami oleh separuh orang dewasa dan remaja yang menjadi responden riset," ungkap Ketua Umum Pergizi Pangan Indonesia, Prof Dr Ir Hardinsyah MS.

Mengingat dehidrasi ringan dapat memengaruhi kerja kognitif dan mood seseorang, Prof Lawrence Armstrong mengimbau agar masyarakat mulai memperhatikan status hidrasinya. "Caranya, dengan memantau warna urine," tutur fisiologis dan nutrisionis dari Amerika Serikat ini dalam konferensi pers Kongres Nasional V PDGMI, Sabtu (16/10), di Semarang.

Urine yang berwarna kuning pucat seperti sari lemon encer dan tidak berbau menunjukkan status hidrasi yang baik. Sedangkan, urine berwarna oranye-kuning seperti jus apel dengan bau yang menyengat, menunjukkan tubuh kurang terhidrasi. "Minumlah agar cairan dalam tubuh tetap seimbang," saran Armstrong.

Bagaimana dengan ketersediaan air bersih di masyarakat? Saptawati memaparkan, masyarakat dapat terus memanfaatkan air permukaan maupun air tanah sepanjang bening, tidak berbau, dan tidak berasa. "Jika tidak memungkinkan untuk menguji kandungan air di laboratorium, coba cicipi air. Lidah bisa merasakan layak atau tidaknya air untuk dikonsumsi," tandasnya.

PEDOMAN PRAKTIS MEMANTAU STATUS GIZI ORANG DEWASA


PEDOMAN PRAKTIS

MEMANTAU STATUS GIZI ORANG DEWASA

PEDOMAN PRAKTIS

UNTUK
MEMPERTAHANKAN BERAT BADAN NORMAL BERDASARKAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT)

DENGAN GIZI SEIMBANG


(Suatu Cara Memantau Status Gizi Orang Dewasa
Melalui Penimbangan Berat Badan Secara Berkala )


PENTINGNYA MEMANTAU BERAT BADAN


Pembangunan Sumber Daya manusia (SDM) merupakan salah satu prioritas pembangunan nasional. Perhatian utama adalah untuk mempersiapkan dan meningkatkan kualitas penduduk usia kerja agar benar-benar memperoleh kesempatan serta turut berperan dan memiliki kemampuan untuk mewujudkan hal tersebut adalah pembangunan di bidang kesehatan dan gizi.

Masalah kekurangan dan kelebihan gizi pada orang dewasa (usia 18 tahun keatas) merupakan masa penting, karena selain mempunyai resiko penyakit-penyakit tertentu, juga dapat mempengaruhi produktifitas kerjanya. Oleh karena itu pemantauan keadaan tersebut perlu dilakukan oleh setiap orang secara berkesinambungan.

Indeks Massa Tubuh (IMT) atau Body Mass Index (BMI) merupupakan alat atau cara yang sederhana untuk memantau status gizi orang dewasa, khususnya yang berkaitan dengan kekurangan dan kelebihan berat badan. Berat badan kurang dapat meningkatkan resiko terhadap penyakit infeksi, sedangkan berat badan lebih akan meningkatkan resiko terhadap penyakit degeneratif. Oleh karena itu, mempertahankan berat badan normal memungkinkan seseorang dapat mencapai usia harapan hidup yang lebih panjang.

Pedoman ini bertujuan memberikan penjelasan tentang cara-cara yang dianjurkan untuk mencapai berat badan normal berdasarkan IMT dengan penerapan hidangan sehari-hari yang lebih seimbang dan cara lain yang sehat.

Untuk memantau indeks masa tubuh orang dewasa digunakan timbangan berat badan dan pengukur tinggi badan.

IMT SEBAGAI ALAT PEMANTAU BERAT BADAN

Dengan IMT akan diketahui apakah berat badan seseorang dinyatakan normal, kurus atau gemuk. Penggunaan IMT hanya untuk orang dewasa  berumur > 18 tahun dan tidak dapat diterapkan pada bayi, anak, remaja, ibu hamil, dan olahragawan.
Untuk mengetahui nilai IMT ini, dapat dihitung dengan rumus berikut:

                                    Berat Badan (Kg)
IMT     = -------------------------------------------------------
                        Tinggi Badan (m) X Tinggi Badan (m)


Batas ambang IMT ditentukan dengan merujuk ketentuan FAO/WHO, yang membedakan batas ambang untuk laki-laki dan perempuan. Disebutkan bahwa batas ambang normal untuk laki-laki adalah: 20,1–25,0; dan untuk perempuan adalah : 18,7-23,8. Untuk kepentingan pemantauan dan tingkat defesiensi kalori ataupun tingkat kegemukan, lebih lanjut FAO/WHO menyarankan menggunakan satu batas ambang antara laki-laki dan perempuan. Ketentuan yang digunakan adalah menggunakan ambang batas laki-laki untuk kategori kurus tingkat berat dan menggunakan ambang batas pada perempuan untuk kategorigemuk tingkat berat. Untuk kepentingan Indonesia, batas ambang dimodifikasi lagi berdasarkan pengalam klinis dan hasil penelitian dibeberapa negara berkembang.  Pada akhirnya diambil kesimpulan, batas ambang IMT untuk Indonesia adalah sebagai berikut:


Kategori
IMT
Kurus
Kekurangan berat badan tingkat berat
< 17,0
Kekurangan berat badan tingkat ringan
17,0 – 18,4
Normal

18,5 – 25,0
Gemuk
Kelebihan berat badan tingkat ringan
25,1 – 27,0
Kelebihan berat badan tingkat berat
> 27,0


Jika seseorang termasuk kategori :
1.      IMT < 17,0: keadaan orang tersebut disebut kurus dengan kekurangan berat badan tingkat berat atau Kurang Energi Kronis (KEK) berat.
2.      IMT 17,0 – 18,4: keadaan orang tersebut disebut kurus dengan kekurangan berat badan tingkat ringan atau KEK ringan.

Contoh cara menghitung IMT:

Eko dengan tinggi badan 148 cm, mempunyai berat badan 38 kg.  

38
--------------------      = 17,3
                   (1,48 X 1,48) m

Status gizi Eko adalah kurus tingkat ringan. Eko dianjurkan menaikkan berat badan sampai menjadi normal antara 41- 54 kg dengan IMT 18,5 – 25,0.



PERHATIAN !
Seseorang yang termasuk kategori kekurangan berat badan tingkat ringan (KEK ringan) sudah perlu mendapat perhatian untuk segera menaikkan berat badan.

3.      IMT 18,5 – 25,0       : keadaan orang tersebut termasuk kategori normal.
4.      IMT 25,1 – 27,0       : keadaan orang tersebut disebut gemuk dengan kelebihan berat badan tingkat ringan.
5.            IMT > 27,0            : keadaan orang tersebut disebut gemuk dengan kelebihan berat badan tingkat berat

Contoh cara menghitung :

Opong dengan tinggi badan 159 cm, mempunyai berat badan 70 kg. Maka IMT Opong adalah :  

70                                70                   
--------------------      =      --------    = 27,7
                   (1,59 X 1,59) m                    2,53

Berarti status gizi Opong adalah gemuk tingkat berat, dan Opong dianjurkan menurunkan berat badannya sampai menjadi 47- 63 kg agar mencapai berat badan normal (dengan IMT 18,5 – 25,0).

PERHATIAN !
Seseorang dengan IMT > 25,0 harus berhati-hati agar berat badan tidak naik. Dianjurkan untuk menurnkan berat badannya sampai dalam batas normal.



BADAN ANDA KURUS ?


Penyebab
Karena konsumsi energi lebih rendah dari kebutuhan yang mengakibatkan sebagian cadangan energi tubuh dalam bentuk lemak akan digunakan.

Kerugian
1.      Penampilan cenderung kurang menarik
2.      Mudah letih
3.      Resiko sakit tinggi, beberapa resiko sakit yang dihadapi antara lain : penyakit infeksi, depresi, anemia dan diare.
4.      Wanita kurus kalau hamil mempunyai resiko tinggi melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah.
5.      Kurang mampu bekerja keras.



Cara Menaikkan Berat Badan
1.      Makanlah secara teratur 3 kali sehari dengan gizi seimbang
2.      Makanlah lebih banyak makanan sumber energi dan protein dari biasanya seperti roti, nasi, umbi-umbian, ikan, daging, tempe, tahu.
3.      Tetap berolahraga secara teratur
4.      Cukup istirahat


Perlu diketahui
Seseorang yang termasuk dalam kategori kurus dapat disebabkan oleh penyakit tertentu. Oleh kaena itu dianjurkan ntuk memeriksakan kesehatannya pada tenaga medis.

Tips
Agar dapat memantau IMT dengan baik, timbanglah berat badan anda secara teratur.

BERAT BADAN ANDA NORMAL ?

Bisa diwujudkan dengan mengkonsumsi energi sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan tubuh, sehingga tidak terjadi penimbunan energi dalam bentuk lemak, maupun penggunaan lemak sebagai sumber energi.

Keuntungan

1.      Penampilan baik.
2.      Lincah
3.      Resiko penyakit rendah.

Cara Mempertahankan Berat Badan Normal
1.      Pertahankan kebiasaan makan sehari-hari dengan susunan menu gizi seimbang.
2.      Pertahankan kebiasaan olah raga yang teratur dan tetap melakukan
3.      Kebiasaan fisik sehari-hari

 

ANDA KELEBIHAN BERAT BADAN ?


Penyebab

Kelebihan berat badan terjadi bila makanan yang dikonsumsi mengandung energi melebih kebutuhan tubuh. Kelebihan energi tersebut akan disimpan tubuh sebagai cadangan dalam bentuk lemak sehingga mengakibatkan seseorang menjadi lebih gemuk.


Kerugian

  1. Penampilan kurang menarik
  2. Gerakan tidak gesit dan lambat
  3. Merupakan faktor resiko penyakit:
·        Jantung dan pembuluh darah
·        Kencing manis (diabetes mellitus)
·        Tekanan darah tinggi
·        Gangguan sendi dan tulang
·        Gangguan ginjal
·        Gangguan kandungan empedu
·        Kanker
·        Pada wanita dapat mengakibatkan gangguan haid (haid tidak teratur, perdarahan yang tidak teratur), factor penyulit pada persalinan.

Cara Menurunkan Berat Badan Yang Dianjurkan

  1. Diet
·        Makan teratur (2 atau 3 kali sehari) dengan gizi seimbang.
·        Kurangi jumlah makanan terutama sumber energi
·        Kurangi makanan yang berminyak, berlemak atau bersantan karena memberikan energi yang tinggi.
·        Kurangi konsumsi gula dan makanan yang manis, karena makanan tersebut juga menghasilkan energi yang tinggi.
·        Makan banyak sayuran dan buah-buahan karena makan tersebut banyak mengandung serat.
·        Hindari minuman beralkohol karena merupakan sumber kalori dan berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan.

  1. Olah raga dan kegiatan fisik
·        Olahraga secara teratur selama ½ - 1 jam minimal 3 kali seminggu.
·        Pilihlah olah raga yang sesuai dengan usia dan kondisi kesehatan.
·        Tingkatkan kegiatan fisik sesuai yang dilakukan sehari-hari.

Cara Menurunkan Berat Badan Yang Tidak Dianjurkan

·        Mengurangi jumlah konsumsi makanan sehari –hari secara drastis sehingga mengakibatkan pusing, lemas, keringat dingin atau gejala lainnya yang membahayakan kesehatan.
·        Menurunkan berat badan secara cepat, lebih dari 2 kg perbulan.
·        Mengandalkan makanan formula saja untuk menurunkan berat badan.
·        Menggunakan obat-obatan atau bahan penurun berat badan tanpa pengawasan tenaga medis. Beberapa obat dan bahan tersebut hanya menurunkan berat badan sementara dengan mengeluarkan cairan tubuh.

MENGENAL GIZI SEIMBANG 

Gizi seimbang adalah susunan hidangan sehari yang mengandung zat gizi dalam jumlah dan kualitas yang sesuai dengan kebutuhan tubuh untuk dapat hidup sehat secara optimal.

Zat-zat gizi yang dibutuhkan untuk hidup sehat adalah: karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Didalam tubuh, zat-zat gizi tersebut berfungsi sebagi sumber energi atau tenaga (terutama karbohidrat dan lemak), sumber zat pembangun (protein), terutama untuk tetap tumbuh dan berkembang serta untuk mengganti sel-sel yang rusak, sumber zat pengatur (vitamin dan mineral)

Makanan yang dikonsumsi sehari-hari harus mengandung semua zat gizi tersebut. Makanan sumber energi terutama adalah: nasi, jagung, sagu, ubi, roti, dan hasil olahannnya. Makanan sumber zat pembangun misalnya: ikan, telur, daging, tahu, tempe, dan kacang-kacangan, dan makanan sumber zat pengatur terutama sayur-sayuran dan buah-buahan.

Tips Hidup Sehat


·        Kalau anda kurus, makanlah secara teratur dengan gizi seimbang dan lebih banyak dari biasanya.
·        Kalau anda gemuk, makanlah secara teratur dengan gizi seimbang dan jumlahnya kurang dari biasanya.
·       Jika anda kurus atau kegemukan, konsultasikan kepada dokter atau ahli gizi untuk mengatur gizi seimbang.


MENGETAHUI KEBUTUHAN ENERGI SESEORANG

Agar manusia dapat tetap hidup dan bekerja seperti biasanya maka memerlukan energi yang biasa diukur dengan satuan kalori. Meskipun kita tidur dan tidak bekerja, energi tetap dibutuhkan untuk denyut jantung dan fungsi tubuh lainnya. Energi dapat diibaratkan sebagai bensin yang diperlukan oleh kenderaan agar dapat tetap berjalan.

Jumlah kebutuhan energi seseorang pada dasarnya berbeda tergantung pada umur, jenis kelamin, berat badan, dan aktifitas seseorang. Sebagai contoh, seseorang laki-laki dewasa (20 – 59 tahun) dengan barat badan 62 kg, tinggi 165 cm dan aktifitas sedang membutuhkan energi kurang lebih 3000 kilo kalori, sedangkan bila wanita dewasa berat 54 kg tinggi 156 cm dengan aktifitas sedang membutuhkan 2250 kilo kalori. Apabila orang yang sama dengan aktifitas lebih berat, maka kebutuhan bagi laki-laki sebesar 3600 kilo kalori dan wanita 2600 kilo kalori.




Contoh Menu Dengan Energi 2500 kilo kalori, 2000 kilo kalori dan 1700 kilo kalori


Waktu

Jenis Hidangan

Ukuran Rumah Tangga Untuk
2500 kilokalori
2000 kilokalori
1700 kilokalori
Pagi
Nasi
2 sendok nasi
2 sendok nasi
1 sendok nasi
Daging bumbu semur
1 potong
1 potong
½ potong
Tumis kacang panjang + tauge
½ mangkok
½ mangkok
½ mangkok
Teh manis
1 gelas
1 gelas
1 gelas
10.00
Bubur kacang hijau
1 gelas
1 gelas
1 gelas
Siang
Nasi
3 sendok nasi
2 sendok nasi
1½ sendok nasi
Ikan goreng
1 potong
1 potong
1 potong
Tempe bacem
2 potong
1 potong
1 potong
Lalap
½ mangkok
½ mangkok
½ mangkok
Sayur asem
1 mangkok
1 mangkok
1 mangkok
Sambal tomat
1 sendok makan
1 sendok makan
1 sendok makan
Nenas
1 potong
1 potong
1 potong
16.00
Buah
-
-
1 potong
Malam
Nasi
3 sendok makan
2 sendok makan
1½ sendok makan
Pepes ayam
1 potong
1 potong
1 potong
Tahu balado
1 potong
1 potong
1 potong
Sayur bening bayam + jagung muda
1 mangkok
1 mangkok
1 angkok
Pepaya
1 potong
1 potong
1 potong
Keterangan :     untuk ukuran rumah tangga nasi digunakan sendok nasi (centong), bukan sendok makan


CARA MENENTUKAN IMT DENGAN GRAFIK.